DUKA TANGSE

Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh, Kamis, 10 Maret 2011. Lepas Maghrib, suasana gelap dan sunyi berubah duka; air bah menerjang 11 desa. Timbunan lumpur, batu dan kayu-kayu log yang dibawa air dari gunung mencari jalannya; merusak rumah, sekolah, jembatan, jalan dan lahan pertanian. 11 orang dinyatakan meninggal, ratusan rumah hancur dan ribuan penduduk harus mengungsi.

Murka alam kembali memperingatkan kita. Tangse adalah potret khianat kita pada lestari alam. Tangse, tempat durian dan beras super nikmat itu berasal, semoga menjadi cemeti untuk kita berlaku adil pada alam. Duka Tangse kiranya melecut kita melestarikan alam, untuk menjadi tempat terbaik bagi perempuan dan anak-anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar